PALEMBANG- Pemerintah Kota Palembang resmi meluncurkan program inovatif bernama Gladiator atau Layanan Administrasi Kependudukan di Atas Motor, sebagai upaya meningkatkan akses dan kualitas pelayanan publik, khususnya dalam pengurusan dokumen kependudukan.
Program yang diresmikan oleh Wali Kota Palembang, Ratu Dewa, pada Jumat (16/5) ini menyasar masyarakat yang kesulitan datang ke kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) atau Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD). Melalui metode jemput bola, petugas akan mendatangi langsung lokasi-lokasi yang telah ditentukan dengan menggunakan kendaraan roda dua.
“Alhamdulillah, program Gladiator resmi kita luncurkan. Program ini sangat membantu warga, terutama mereka yang memiliki keterbatasan fisik, sosial, maupun ekonomi. Ini bagian dari program Palembang Gerak Cepat (Gercep),” ujar Ratu Dewa kepada detikSumbagsel, Sabtu (17/5/2025).
Lebih lanjut, Dewa menegaskan bahwa Gladiator tidak hanya membantu warga dengan mobilitas terbatas, tetapi juga bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya memiliki dokumen kependudukan resmi seperti KTP, Kartu Keluarga (KK), dan akta kelahiran.
“Kita harap program ini berjalan lancar tanpa hambatan dan mampu menjangkau daerah-daerah pelosok di Kota Palembang,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Palembang, Dewi Isnaini, menjelaskan bahwa layanan Gladiator bersifat gratis dan akan diperluas ke seluruh wilayah kota.
“Layanan ini gratis, dan akan kita kembangkan untuk menjangkau semua pelosok Kota Palembang,” katanya.
Sebagai pelengkap layanan, Disdukcapil juga membuka pojok layanan administrasi di lima kecamatan, yaitu Alang-Alang Lebar, Kertapati, Gandus, Sematang Borang, dan Plaju. Inisiatif ini bertujuan mengurangi antrean di UPTD serta mendekatkan pelayanan kepada masyarakat.
“Pemilihan lima kecamatan ini didasarkan pada jumlah penduduk dan luas cakupan wilayah, agar pelayanan lebih tepat sasaran,” jelas Dewi Isnaini.
Dengan diluncurkannya Gladiator dan pojok layanan di kecamatan, Pemerintah Kota Palembang menunjukkan komitmennya dalam membangun sistem pelayanan publik yang cepat, responsif, dan inklusif.
